Desa Pela: Kalpataru Menghargai Pelestarian Pesut Mahakam
1 min readInfoalima.com, TENGGARONG – Penghargaan Kalpataru, simbol penghormatan tertinggi di bidang lingkungan hidup di Indonesia, kini menghiasi Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara (Kukar). Desa ini berhasil meraih penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi atas upaya pelestarian alam dan habitat Pesut Mahakam yang telah mereka lakukan.
Alimin, Ketua Pokdarwis Desa Pela, menyampaikan kegembiraannya atas penghargaan yang diterima.
“Ini adalah pengakuan atas kerja keras kami semua dalam menjaga kelestarian alam,” ucap Alimin, Kamis (6/6/2024).
Desa Pela, yang mayoritas penduduknya bergantung pada Sungai Mahakam, telah lama dikenal sebagai rumah bagi Pesut Mahakam, satwa endemik yang menjadi ikon Kalimantan.
“Pesut Mahakam bukan hanya satwa, tapi juga bagian dari kehidupan kami,” tambah Alimin.
Dengan diterimanya penghargaan Kalpataru, Desa Pela berharap dapat memotivasi generasi muda untuk terus menjaga kelestarian alam.
“Kami ingin generasi muda menjadi agen perubahan yang akan melanjutkan misi ini,” harap Alimin.
Desa Pela kini tidak hanya dikenal sebagai desa nelayan, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang menawarkan kesempatan berinteraksi dengan Pesut Mahakam.
“Ini adalah langkah kami untuk menunjukkan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Alimin.
Penghargaan Kalpataru diberikan kepada mereka yang telah menunjukkan kontribusi signifikan dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Dengan prestasi ini, Desa Pela telah menjadi contoh dalam pelestarian lingkungan dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk mengikuti jejak mereka.
Dengan semangat dan dedikasi yang ditunjukkan oleh Desa Pela, kita semua diingatkan bahwa setiap usaha kecil dalam menjaga lingkungan adalah langkah besar untuk masa depan yang lebih baik. (ADV/Dispar Kukar)