Bupati Edi Lantik 32 PNS Jabatan Fungsional di Kukar
2 min read
Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah kembali melakukan pengangkatan 32 Pegawai Negeri Sipil.
Infoalima.com, Tenggarong – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah kembali melakukan pengangkatan 32 Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke dalam jabatan fungsional. Upacara pelantikan pada Kamis (21/3/2024) ini berlangsung di ruang serbaguna komplek perkantoran Bupati Kukar.
Sebagai informasi, para PNS yang terpilih berasal dari berbagai jabatan administratif, pengawas, dan fungsional, yang kini akan mengemban tugas baru sebagai kepala bidang dan pejabat fungsional.
Edi Damansyah menekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan bagian dari upaya penyesuaian restrukturisasi dan perubahan nomenklatur jabatan yang lebih dinamis. Ia mengharapkan para pejabat yang baru dilantik dapat segera menyesuaikan diri dengan tugas dan fungsi pokok mereka.
“Dalam perbaiki dan ubah mindset atau pola pikir. Ini adalah pengukuhan kembali untuk penguatan kinerja,” tambahnya.
Bupati Edi juga mengungkapkan keinginannya untuk menghilangkan budaya kerja lama yang mungkin masih melekat pada pejabat yang baru dilantik. Menurutnya, tanpa perubahan dalam budaya kerja, tidak akan ada peningkatan dalam capaian kinerja.
“Saya berharap para pejabat dapat memahami tugasnya dengan lebih mendalam,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya bergerak cepat dalam sistem kinerja jabatan fungsional, yang berbeda dari jabatan struktural sebelumnya. Dirinya berkomitmen membawa perubahan berarti dalam pemerintahan Kukar, dengan harapan bahwa para pejabat yang baru dilantik akan menjadi agen perubahan yang dapat mendorong pertumbuhan dan kemajuan daerah.
“Jangan nanti pejabat fungsional rasa struktural. Karena tidak memberikan makna perubahan itu,” tegas Edi.
Edi juga meminta adanya perbaikan kerja yang berkaitan dengan pengelolaan data. Sebagai contoh konkret, ia membahas peningkatan signifikan jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kukar.
“Saya ingin pejabat di perangkat daerah terkait dapat memberikan fasilitasi yang diperlukan untuk membantu pelaku UMKM mengembangkan bisnis mereka,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)
