Pulau Layang Seribu: Upaya Kukar Menghidupkan Kembali Warisan Alam
2 min readInfoalima.com, TENGGARONG – Di tengah gempita pembangunan dan modernisasi, Pulau Layang Seribu di Kecamatan Kembang Janggut, Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur, menjadi titik terang bagi upaya pelestarian alam dan budaya. Pulau ini, yang kaya akan potensi wisata alam, sedang dirombak untuk menjadi destinasi wisata yang tidak hanya menarik tetapi juga berkelanjutan.
“Pulau Layang Seribu adalah harta karun yang belum tergali. Kami bertekad untuk mengembangkan pulau ini dengan mempertahankan keaslian alamnya dan pada saat yang sama, mengangkat nilai-nilai budaya lokal,” ungkap Halim, Camat Kembang Janggut, Selasa (28/5/2024).
Pemerintah desa, bersinergi dengan Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Dispar Kukar), telah memulai pembenahan infrastruktur sebagai langkah awal. Pembersihan gulma dan eceng gondok yang selama ini merusak estetika pulau telah menjadi fokus, disertai dengan penambahan fasilitas penunjang seperti area memancing yang ramah lingkungan.
“Keindahan alam Pulau Layang Seribu merupakan aset yang harus kita lestarikan. Kami sedang berusaha keras untuk menambah fasilitas pendukung yang akan meningkatkan kenyamanan pengunjung tanpa mengganggu keseimbangan alam,” tegas Ridha Fatrianta, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Kukar.
Dispar Kukar juga berencana untuk mengembangkan produk ekonomi kreatif yang mencerminkan identitas Kembang Janggut, termasuk oleh-oleh dan kuliner khas, yang diharapkan dapat menambah pengalaman para wisatawan.
“Kami siap memberikan dukungan penuh. Namun, yang paling penting adalah keterlibatan aktif dari Kelompok Sadar Wisata setempat dalam mengelola dan mempromosikan Pulau Layang Seribu sebagai destinasi wisata yang unik dan berkelanjutan,” ujar Ridha.
Dengan upaya yang terkoordinasi dan dukungan dari berbagai pihak, Pulau Layang Seribu diharapkan akan tumbuh menjadi destinasi yang tidak hanya mempesona secara visual, tetapi juga menjadi contoh nyata dari pariwisata yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. (ADV/Dispar Kukar)