Sungai Loa Lemas Dibangkitkan untuk Mengakhiri Banjir Kelurahan Loa Ipuh
2 min readInfoalima.com, Tenggarong-Langkah strategis telah diambil oleh Lurah Erri Suparjan mengatasi masalah banjir yang kerap melanda Jalan Mangkuraja, Kelurahan Loa Ipuh, Kecamatan Tenggarong. Dengan inisiatif restorasi dan normalisasi Sungai Loa Lemas, Erri menunjukkan dedikasinya terhadap pengelolaan sumber daya air yang efektif dan berkelanjutan.
“Pada tahun 2023, kami telah berhasil merestorasi Sungai Loa Lemas dengan dana dari APBD perubahan. Tahun ini, kami akan melanjutkan upaya ini dengan normalisasi sungai,” kata Erri pada Rabu (17/4/2024), menandai babak baru dalam sejarah Tenggarong.
Tim teknis dan Dinas Pekerjaan Umum Kukar telah melakukan studi mendalam dan mengidentifikasi sedimentasi sebagai biang keladi banjir yang kerap terjadi. Proses normalisasi yang akan dilaksanakan mencakup penggalian dan pendalaman sungai, serta rekonfigurasi jalur sungai untuk mengurangi sedimentasi dan mengontrol banjir. “Langkah ini juga bertujuan untuk mencegah pembangunan permukiman liar di tepian sungai, yang sering kali memperparah kondisi saat banjir,” tambah Erri, menegaskan pentingnya tindakan preventif.
Inisiatif ini tidak hanya berdampak pada pengendalian banjir, tetapi juga diharapkan mendukung petani di hulu Sungai Tenggarong yang menghadapi masalah irigasi saat musim hujan. “Ini akan memberikan manfaat signifikan bagi komunitas,” jelas Erri, menyoroti dampak positif yang akan dirasakan oleh banyak pihak.
Meskipun detail anggaran untuk normalisasi belum diumumkan, Erri menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah kabupaten. “Mereka yang akan mengumumkan anggaran,” ujarnya, menunjukkan kepercayaan pada proses administratif.
Dengan normalisasi Sungai Loa Lemas, harapan adalah tidak hanya mengatasi masalah banjir tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar. Langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan yang diharapkan dapat menjadi model penanganan banjir di wilayah lain. “Mari bersama-sama menjaga sungai agar kembali normal,” tutup Erri dengan nada yang menyerahkan, mengajak seluruh warga untuk berpartisipasi dalam upaya ini. (ADV/Diskominfo Kukar)