Kukar Siapkan Rp12 Miliar untuk Pilkada Aman, Bupati Serukan Partisipasi Aktif Warga
2 min read
Ilustrasi petugas keamanan saat mengamankan pilkada.
Infoalima.com, Tenggarong – Dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran Pilkada serentak yang akan berlangsung pada November 2024, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) telah mengalokasikan dana sebesar Rp12 miliar.
Dana tersebut dialokasikan melalui Naskah Penyerahan Hibah Daerah (NPHD) yang melibatkan kerjasama antara Pemkab Kukar dengan Polres Kukar, Komando Distrik Militer (Kodim) 0906/Kutai Kartanegara, Polres Bontang, dan Kodim 0908/Bontang.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, mengungkapkan bahwa dana tersebut akan digunakan untuk membiayai pengamanan di dua kecamatan yang berada dalam wilayah hukum Polres dan Kodim 0908/Bontang, yaitu Kecamatan Muara Badak dan Marangkayu.
“Pemkab Kukar memberikan biaya kepada pengamanan dalam pemilihan kepala daerah,” ujar Edi Damansyah.
Edi Damansyah menekankan pentingnya pendanaan ini untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas di Kutai Kartanegara selama dan setelah Pilkada. Alokasi anggaran pengamanan ini didasarkan pada perencanaan yang matang oleh Polres Kukar, Kodim 0906/KKR, Polres Bontang, dan Kodim 0908/BTG, serta disesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan.
“Komitmen pemerintah daerah adalah agar Pilkada dapat berjalan lancar dan sukses,” tambahnya.
Rinda Desianti, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar, menyatakan bahwa pembiayaan yang diserahkan pemerintah kepada pihak keamanan bervariasi. Polres Kukar mendapatkan Rp8,1 miliar, Kodim 0906/KKR Rp2 miliar, Polres Bontang Rp1,2 miliar, dan Kodim 0908/BTG Rp624 juta. “Pencairan biaya untuk aparat keamanan dilakukan sekaligus, sedangkan untuk KPU dan Bawaslu dilakukan dua tahap,” jelas Rinda.
Selain itu, Rinda menambahkan bahwa Bupati Kukar mengajak semua elemen masyarakat, termasuk aparat keamanan dan penyelenggara pemilu, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam Pilkada.
“Kami berharap persentase pemilih di Kukar meningkat dan pemilih pemula menggunakan hak suaranya pada hari pencoblosan,” tutup Rinda dengan harapan positif terhadap partisipasi pemilih. (ADV/Diskominfo Kukar)
