April 20, 2025

InfoAlima

Portal berita online

Penurunan Ekspor Ikan Betutu dari Kukar: Tantangan dan Solusi

1 min read

Ilustrasi Ikan Betutu.

Infoalima.com, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang dikenal sebagai salah satu penghasil utama ikan Betutu yang diekspor ke Singapura, kini menghadapi tantangan serius dalam menjaga volume ekspor tersebut. Fadli, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, mengungkapkan bahwa penurunan ekspor ikan Betutu disebabkan oleh sejumlah faktor yang kompleks.

“Pada masa lalu, harga ikan Betutu dapat mencapai 130 ribu per kilogram. Namun, saat ini kami mengalami penurunan produksi yang signifikan. Penyebab utamanya adalah berkurangnya pasokan bibit ikan di alam serta lama waktu pemeliharaan yang diperlukan,” papar Fadli.

Fadli menjelaskan lebih lanjut bahwa pemeliharaan ikan Betutu membutuhkan waktu yang cukup lama, seringkali mencapai satu tahun.

“Durasi pemeliharaan yang panjang menjadi tantangan tersendiri bagi para pembudidaya. Kami perlu mencari jalan keluar agar jumlah bibit yang tersedia meningkat dan proses pemeliharaan menjadi lebih efisien,” tuturnya.

Menyadari pentingnya ikan Betutu dalam perekonomian lokal, DKP Kukar berkomitmen untuk mendukung para pembudidaya dalam meningkatkan produksi mereka.

“Kami akan memberikan bantuan teknis dan pelatihan yang diperlukan agar pembudidaya dapat memproduksi ikan Betutu secara optimal,” tambahnya.

Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi, Fadli juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, pembudidaya, dan akademisi untuk melakukan riset dan pengembangan.

“Dengan kolaborasi yang baik, kami yakin bahwa kita bisa menemukan solusi untuk masalah yang ada,” ungkapnya.

Dengan berbagai langkah yang diambil, Fadli berharap bahwa sektor budidaya ikan Betutu di Kukar akan pulih dan mampu bersaing kembali di pasar ekspor, khususnya ke Singapura.

(ADV/DKP Kukar)

Print Friendly, PDF & Email
Share Now

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *