Jembatan Sebulu Bakal Jadi Lompatan Besar Ekonomi Kutai Kartanegara
2 min readInfoalima.com, Tenggarong – Demi meningkatkan konektivitas dan perekonomian di Kutai Kartanegara, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah mengambil langkah signifikan dengan mengalokasikan dana pembangunan untuk Jembatan Sebulu. Anggaran Rp203 miliar dari APBD-Murni tahun 2024 telah disiapkan untuk memulai proyek strategis ini, yang mencakup perencanaan struktur jembatan, pembebasan lahan, dan pembangunan jalan pendekat.
“Kami berada di ambang pembangunan infrastruktur yang akan menjadi kebanggaan dan membawa kemakmuran bagi warga,” ujar Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rendi Solihin pada Jumat (22/3/2024).
Wabup Rendi menerangkan bila proyek ini diharapkan akan membawa perubahan besar, khususnya dalam memajukan perekonomian di Kecamatan Sebulu. Tak hanya itu, saat ini proses pembebasan lahan telah hampir selesai dan peletakan batu pertama diharapkan dapat segera dilakukan. Pemkab Kukar juga telah merencanakan alokasi tambahan sebesar Rp500 miliar untuk pembangunan struktur jembatan itu sendiri.
“Ini menunjukkan komitmen Pemkab Kukar dalam menjadikan pembangunan Jembatan Sebulu sebagai salah satu prioritas utama di tahun 2024, dengan tujuan untuk mengatasi masalah konektivitas yang selama ini menjadi tantangan,” sebutnya.
Terpisah, Camat Sebulu, Eddy Fachrudin menekankan pentingnya jembatan ini dalam memperlancar akses dan memperkuat ekonomi lokal. Jembatan ini akan menjadi katalis untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih dinamis dan inklusif. Kini proses lelang proyek telah selesai dan saat ini hanya menunggu klarifikasi lokasi pembangunan.
“Pembangunan Jembatan Sebulu telah lama dinantikan oleh Masyarakat. Selama ini tergantung pada layanan feri untuk menyeberangi sungai dengan tarif yang cukup memberatkan,” kata Eddy.
Dengan adanya jembatan baru, kata dia, diharapkan biaya transportasi akan berkurang dan ini akan mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Sebulu. Selain itu, pembangunan jembatan ini juga diharapkan dapat melancarkan aktivitas warga di Kutai Kartanegara, Kutai Timur, dan Kutai Barat.
“Lokasi yang strategis di Desa Sebulu Modern, yang berdekatan dengan Sungai Mahakam, dipilih untuk memaksimalkan manfaat jembatan dalam meningkatkan ekonomi daerah,” sebutnya.
Pembangunan jembatan ini, imbuh dia, merupakan investasi yang besar dan diharapkan tidak hanya akan memperkuat infrastruktur tetapi juga akan menjadi simbol kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kutai Kartanegara.
“Proyek ini merupakan langkah maju yang berani dan diharapkan akan menjadi tonggak sejarah baru dalam pembangunan infrastruktur di Kukar,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)