Kutai Kartanegara Waspada PMK, Ratusan Sapi Diperiksa Jelang Lebaran

Infoalima.com, Tenggarong – Dalam rangka persiapan menyambut Idulfitri 1445 Hijriah, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutai Kartanegara (Kukar) mengambil langkah proaktif dengan melakukan pemeriksaan sampel darah pada ratusan sapi. Tindakan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk memastikan kesehatan hewan ternak menjelang Ramadan dan Idulfitri, di mana terjadi peningkatan konsumsi daging.

“Pemeriksaan ini bertujuan ganda; pertama, untuk mengevaluasi titer antibodi dan kedua, untuk memastikan tidak ada indikasi Penyakit Mulut dan Kaki (PMK) pada sapi yang telah divaksin,” ujar Gunawan Nanang, dokter hewan di Distanak Kukar pada Senin (25/3/2024).

Gunawan menjelaskan bahwa inisiatif ini direspon atas permintaan Distanak Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Sebanyak 100 sapi telah diperiksa, meliputi wilayah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Kecamatan Tenggarong Seberang dan Loa Kulu.

“Mayoritas sapi yang diperiksa adalah mereka yang telah menerima vaksin ketiga atau booster pertama,” tambah Gunawan.

Kukar, yang masih bergantung pada distribusi sapi dari luar wilayah Kalimantan, seperti Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Bali, menghadapi tantangan khusus.

“Meski persentase PMK saat ini lebih rendah, kami tetap waspada, terutama terhadap sapi yang belum divaksin,” jelas Gunawan.

Menurut Gunawan, salah satu syarat pengiriman sapi antarpulau adalah penyuntikan vaksin tahap pertama. Distanak Kukar juga mengimbau para peternak untuk melaporkan jika mereka memiliki sapi yang baru didatangkan dari luar pulau, agar dapat segera diberikan vaksinasi. Langkah ini penting untuk melindungi ternak dari penyakit menular dan memastikan kesehatan hewan ternak di wilayah tersebut.

“Kukar merupakan area endemis PMK, namun saya dapat memastikan bahwa saat ini tidak ada kasus PMK di Kukar, karena sapi-sapi telah menerima booster kedua,” tegasnya.

Dengan upaya pemeriksaan ini, Distanak Kukar berharap dapat menjaga kualitas pasokan daging selama periode penting ini dan memberikan ketenangan bagi masyarakat yang merayakan Idulfitri.

“Inisiatif ini menunjukkan komitmen Distanak Kukar dalam mendorong peningkatan kualitas hidup pekerja di daerah tersebut, sekaligus menjaga tradisi lokal Kukar yang menjadi simbol kebersamaan dan kegembiraan dalam menyambut hari raya,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)