DKP Kukar Intensif Sosialisasikan Program “Gemar Makan Ikan” untuk Atasi Stunting
2 min readInfoalima.com, Kutai Kartanegara – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara (Kukar) terus menggalakkan program “Gemar Makan Ikan” sebagai langkah strategis untuk menurunkan angka stunting di wilayah ini. Program ini dianggap sebagai salah satu solusi efektif dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama pada anak-anak dalam 1000 hari pertama kehidupan mereka, yang merupakan periode krusial bagi perkembangan fisik dan kognitif.
Stunting masih menjadi masalah kesehatan yang serius di Kukar. Salah satu penyebab utama adalah kurangnya asupan gizi yang cukup dan seimbang, termasuk protein hewani yang dapat diperoleh dari ikan.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi program “Gemar Makan Ikan” secara intensif di berbagai kecamatan di Kukar. Langkah ini bertujuan untuk memperkenalkan manfaat konsumsi ikan kepada masyarakat sebagai bagian dari upaya pencegahan stunting.
“Kami berharap program ‘Gemar Makan Ikan’ dapat terus didorong, karena konsumsi ikan di Kukar masih rendah dibandingkan dengan potensi ikan yang ada,” ujar Muslik.
Ia menekankan pentingnya peningkatan konsumsi ikan, mengingat ikan merupakan sumber protein dan nutrisi lainnya yang sangat baik untuk mendukung pertumbuhan anak-anak.
Selain itu, Muslik juga menyebutkan bahwa program ini melibatkan Posyandu sebagai salah satu mitra strategis dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama di kalangan ibu-ibu yang memiliki anak balita. Dengan melibatkan Posyandu, diharapkan informasi tentang pentingnya konsumsi ikan dapat tersampaikan secara lebih efektif kepada masyarakat di tingkat akar rumput.
Dalam sosialisasi ini, DKP Kukar juga memberikan penyuluhan tentang cara mengolah ikan dengan benar agar manfaat nutrisinya tetap terjaga. Masyarakat diajak untuk lebih kreatif dalam mengolah ikan sehingga menjadi hidangan yang disukai anak-anak, tanpa mengurangi nilai gizinya.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, tetapi juga diharapkan dapat mendorong perekonomian daerah. Dengan meningkatkan konsumsi ikan lokal, permintaan terhadap ikan hasil tangkapan nelayan setempat akan meningkat, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan memajukan perekonomian Kukar secara keseluruhan.
(ADV/DKP Kukar)