DKP Kukar Distribusikan 1.500 Paket Bantuan untuk Nelayan, Fokus pada Peningkatan Ekonomi dan Pengentasan Kemiskinan
2 min readInfoalima.com, Kutai Kartanegara – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus melanjutkan program produktif yang telah direncanakan untuk mendukung kesejahteraan nelayan di wilayahnya. Pada tahun ini, DKP Kukar menargetkan penyaluran 1.500 paket bantuan kepada nelayan yang tersebar di 20 kecamatan di Kabupaten Kukar. Program ini merupakan bagian dari inisiatif 25 ribu nelayan produktif yang termasuk dalam 23 program Dedikasi Kukar Idaman, yang bertujuan untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan perekonomian nelayan.
Sekretaris DKP Kukar, Fadli, menegaskan bahwa program ini adalah bentuk kontribusi konkret dari dinas dalam upaya meningkatkan taraf hidup nelayan di Kukar. Bantuan yang diberikan mencakup berbagai kebutuhan mendasar seperti perahu, alat tangkap ikan, mesin kapal, serta bibit dan pakan ikan. Melalui bantuan ini, diharapkan nelayan dapat lebih produktif dan meningkatkan pendapatan mereka.
“Kami berharap semua kegiatan yang direncanakan tahun ini dapat terealisasi dengan baik,” ujar Fadli.
Penyaluran bantuan ini dilakukan dengan cermat berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sehingga keluarga nelayan yang kurang mampu menjadi prioritas utama. Hal ini juga sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Kukar dalam memerangi stunting yang masih menjadi isu krusial di wilayah tersebut.
Selain memberikan bantuan kepada para nelayan, DKP Kukar juga memperhatikan aspek pemberdayaan masyarakat, khususnya kelompok ibu-ibu yang terlibat dalam pengolahan hasil perikanan. DKP Kukar memberikan bantuan berupa freezer, cool box, dan blender untuk mendukung usaha pengolahan hasil perikanan yang dijalankan oleh para ibu-ibu di Kukar. Inisiatif ini diharapkan dapat memperkuat sektor pengolahan hasil perikanan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga nelayan.
“Semoga program ini berjalan sesuai harapan dan dapat memfasilitasi nelayan tangkap serta budidaya agar lebih sejahtera,” pungkas Fadli.
(ADV/DKP Kukar)