September 14, 2024

InfoAlima

Portal berita online

Desa Sepakat Bangkitkan BUMDes dengan Fokus pada Pelatihan Perikanan

2 min read

Sekretaris Desa Sepakat, Daud.

Infoalima.com, TENGGARONG – Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Sepakat menunjukkan kemajuan setelah mengalami vakum akibat meninggalnya ketua sebelumnya.

Sekretaris Desa, Daud, menjelaskan bahwa pada tahun 2023, musyawarah desa (musdes) telah dilakukan bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan masyarakat untuk melanjutkan pengelolaan BUMDes sesuai PP No 11 Tahun 2021.

“Setelah adanya vakum pengelolaan, kami berinisiatif menggelar musdes untuk membentuk kembali struktur kepengurusan BUMDes. Kepala Desa sebelumnya yang bertindak sebagai komisaris kini merangkap sebagai ketua BUMDes,” ungkap Daud.

Dia menambahkan bahwa saat ini desa tengah memaksimalkan potensi yang ada, terutama terkait dengan aset desa.

Sektor perikanan menjadi fokus utama pengelolaan BUMDes, mengingat mayoritas masyarakat Desa Sepakat bergelut dalam usaha perikanan.

“Di sini, kami memiliki keramba dan kolam darat, serta secara rutin melakukan pembibitan ikan. Rencana kami adalah menjadikan Desa Sepakat sebagai sentra pelatihan pembenihan ikan air tawar,” tambahnya.

Dengan rencana ini, Daud berharap desa dapat menjadi rujukan bagi desa-desa lain dalam bidang budidaya ikan.

Meskipun memiliki potensi besar, pengelolaan BUMDes tidak tanpa kendala. Daud mengakui bahwa penyertaan modal menjadi tantangan utama.

“Saat ini kami terkendala karena kepengurusan yang belum optimal menjalankannya. Oleh karena itu, kami berharap dukungan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara dalam bentuk penyertaan modal agar BUMDes ini bisa berfungsi secara maksimal,” harapnya.

Di samping itu, Daud menjelaskan bahwa Desa Sepakat sering dijadikan rujukan bagi mahasiswa dari Universitas Mulawarman (Unmul) dan Universitas Kartanegara (Unikarta) untuk belajar tentang perikanan.

“Kami percaya bahwa sumber daya manusia di desa ini cukup mumpuni, sehingga potensi yang ada bisa dimaksimalkan untuk peningkatan ekonomi desa,” tuturnya.

Kedepannya, Daud berharap adanya musdes pemilihan ulang untuk kepengurusan BUMDes, mengingat saat ini kepala desa merangkap jabatannya.

“Kami optimis bahwa dengan dukungan yang tepat dan pengelolaan yang baik, Desa Sepakat dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam pengelolaan ekonomi berbasis potensi lokal,” tutupnya.

(ADV/DPMD Kukar)

Print Friendly, PDF & Email
Share Now

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *